Pertamina Sehati Dukung Upaya Peningkatan Gizi Masyarakat

Selama lima tahun terakhir, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus telah melaksanakan delapan program kesehatan yang berfokus pada peningkatan gizi dan kualitas hidup masyarakat. Program-program ini mencakup edukasi gizi, layanan kesehatan gratis, serta penyediaan makanan bergizi bagi kelompok rentan.

Salah satu program yang dijalankan adalah Program Kesehatan Keliling (Kesling) di Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi. Program ini menargetkan berbagai permasalahan kesehatan, termasuk tingginya angka stunting, kanker serviks, dan gizi buruk pada ibu hamil.

Kepala Puskesmas Klatak, drg. Risa Passasia, menyampaikan bahwa dukungan dari Pertamina telah membantu meningkatkan layanan kesehatan di daerah tersebut. “Kami sangat mengapresiasi dukungan Pertamina yang mencakup penyediaan alat laboratorium, bantuan bagi pasien HIV, serta alat tensimeter digital untuk posyandu. Harapannya, kerja sama ini dapat terus berlanjut guna meningkatkan layanan kesehatan masyarakat,” ujarnya.

Di NTB, program Peduli Stunting dijalankan di Desa Penunjak, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah. Program ini bekerja sama dengan Posyandu Mantung untuk memberikan makanan tambahan bagi balita kurang gizi, serta menyediakan dukungan sarana dan prasarana kesehatan.

Mustiayu, salah satu kader posyandu Dusun Mantung, menilai bahwa inisiatif ini memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat setempat. “Dukungan ini sangat membantu dalam meningkatkan kesehatan dan gizi anak-anak serta lansia. Kami berharap program ini dapat terus berjalan dan menjangkau lebih banyak masyarakat,” katanya.

Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menyampaikan bahwa program Pertamina Sehati merupakan upaya perusahaan dalam mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. “Kami ingin memastikan masyarakat di sekitar wilayah operasi mendapatkan manfaat dari program ini. Selain di Jawa Timur dan NTB, program serupa juga telah berjalan di Bali dan NTT,” jelasnya.

Program ini juga sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 2 (Tanpa Kelaparan) dan SDG 3 (Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan). Melalui berbagai inisiatif tersebut, diharapkan akses terhadap layanan kesehatan dan gizi yang lebih baik dapat terus meningkat di berbagai daerah.