Nataru, Polres Siapkan 380 Personel

Adanya persiapan 380 personel itu, disampaikan Kapolres Jembrana AKBP Endang Tri Purwanto saat menggelar rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral di Aula Mapolres Jembrana, Rabu (18/12) sore. Rakor ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk pemerintah daerah, TNI, dan instansi terkait lainnya.

Dalam rakor tersebut, AKBP Endang menyampaikan pentingnya koordinasi yang solid dalam rangka menjamin keamanan dan kelancaran perayaan Nataru di Jembrana. Sebagai langkah pengamanan, dinyatakan bahwa Polres Jembrana akan melibatkan 380 personel yang akan disebar di berbagai titik.

"Itu akan kami sebesar di berbagai titik rawan, termasuk gereja dan area publik lainnya. Pengamanan gereja dan pos-pos pengamanan di sepanjang jalur mudik (Jalan Umum Denpasar-Gilimanuk wilayah Jembrana) juga akan dilakukan untuk memastikan kelancaran perayaan dan kenyamanan umat yang merayakan," ujar AKBP Endang.

Di samping menyinggung kesiapan pengaman, AKBP Endang juga sempat menyoroti masalah infrastruktur seperti jalan berlubang yang banyak dikeluhkan masyarakat. Ia pun meminta agar pihak terkait segera mengatasi masalah jalan yang berpotensi membahayakan pengguna jalan.

 Bupati Jembrana yang diwakili oleh Kadis Perhubungan, Kelautan dan Perikanan (PKP) Jembrana I Ketut Wardana Naya menyampaikan dukungannya terhadap upaya sinergi dalam pengamanan perayaan Nataru. Dirinya menjelaskan bahwa Pemkab Jembrana telah melakukan berbagai langkah persiapan.

Diantaranya peningkatan fasilitas di Pelabuhan Gilimanuk, termasuk penyediaan air, listrik, dan upaya penambalan jalan berlubang. Begitu juga disampaikan bahwa pemkab telah berkoordinasi dengan pihak Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) agar menangani kerusakan jalan di sepanjang Jalur Denpasar-Gilimanuk.

"Kami juga mempersiapkan kantong parkir untuk mengurangi kemacetan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas. Itu kami siapkan di Terminal Kargo Gilimanuk," ungkap Wardana Naya.

Dandim 1617/Jembrana yang diwakili oleh Kapten Czi Ida Made Putra juga menyatakan kesiapan Kodim dalam mendukung Polres Jembrana. Disampaikan bahwa Kodim Jembrana akan menyiagakan 81 personel dari tanggal 21 Desember 2024 hingga 7 Januari 2025 mendatang.

Dalam rakor tersebut, pihak terkait juga membahas berbagai potensi kerawanan yang mungkin terjadi selama periode Nataru. Seperti pelanggaran lalu lintas, kemacetan, dan bencana alam. Dari pihak Stasiun Klimatologi Jembrana menginformasikan bahwa cuaca hujan lebat diperkirakan akan terus berlangsung hingga Maret 2025 dan menyatakan siap memberikan update cuaca secara berkala. 7ode