ARTICLE AD BOX
Hal ini disampaikan Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni, saat mengikuti rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral yang diselenggarakan di Gedung Rupatama Mapolda Bali, Kamis (19/12).
Rapat dipimpin oleh Kapolda Bali, Irjen Pol Daniel Adityajaya, melibatkan berbagai unsur terkait, seperti jajaran TNI-Polri, pemerintah daerah, dan instansi terkait lainnya. Fokus utama rapat adalah menyusun strategi komprehensif untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Nataru.
Wilayah Bali, sebagai salah satu destinasi utama wisatawan lokal maupun mancanegara, memerlukan perhatian khusus terutama di tengah peningkatan aktivitas wisata selama musim liburan akhir tahun ini.
Pada kesempatan tersebut, Pangdam dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengalaman tahun lalu memberikan pelajaran penting untuk memperbaiki pengamanan tahun ini.
"Seperti yang dipaparkan Kapolda tadi, tahun lalu ada beberapa aspek pengamanan yang kurang maksimal. Melalui rapat koordinasi seperti ini, kita pelajari dan evaluasi pengalaman sebelumnya agar tahun ini bisa kita persiapkan lebih maksimal, termasuk antisipasi terhadap tantangan, gangguan, maupun ancaman lainnya," tuturnya. Pangdam juga menyoroti posisi strategis Bali sebagai barometer Indonesia di mata dunia.
"Bali menjadi perhatian pemerintah pusat karena apa pun yang terjadi di Bali mencerminkan apa yang terjadi di Indonesia, dan gaungnya sampai tingkat internasional. Oleh karena itu, melalui rapat koordinasi ini, kita siapkan pengamanan dengan matang dan koordinasi yang maksimal, sehingga hal-hal yang bersifat gangguan maupun ancaman dapat kita antisipasi dengan baik," jelas Pangdam.
Pangdam Zamroni menegaskan bahwa Kodam IX/Udayana telah mempersiapkan personel untuk mendukung Polda Bali dan jajaran terkait dalam pengamanan. "Kami, Kodam IX/Udayana, sudah mempersiapkan personel yang siap membantu Polda Bali Nusra dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru, sehingga tercipta keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat," tambahnya.
Rapat koordinasi ini juga membahas rencana operasi pengamanan, evaluasi pelaksanaan pengamanan sebelumnya, dan pembagian tugas di masing-masing wilayah. Semua pihak yang hadir sepakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat sinergi demi memberikan rasa aman bagi masyarakat yang merayakan Natal dan Tahun Baru.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana, Kolonel Inf Agung Udayana, dalam keterangan persnya menyampaikan bahwa sinergi lintas sektoral menjadi kunci utama untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Nataru. "Kami memastikan seluruh komponen sudah bersiap, baik dari TNI, Polri, pemerintah daerah, maupun elemen masyarakat," ujarnya.
Lebih lanjut, Kolonel Agung Udayana mengungkapkan bahwa Kodam IX/Udayana telah mempersiapkan personel untuk ditempatkan di berbagai lokasi strategis, seperti tempat ibadah, pusat perbelanjaan, destinasi wisata, pelabuhan, dan bandara. "Kami mendukung penuh operasi pengamanan yang terintegrasi dengan Polda Bali," ujarnya.
Kapendam juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menciptakan suasana yang kondusif dan mengharapkan masyarakat untuk tetap menjaga keamanan lingkungan masing-masing, melaporkan hal-hal yang mencurigakan, dan mengikuti arahan petugas selama masa perayaan ini.
Dengan koordinasi dan persiapan yang matang, Kodam IX/Udayana bersama seluruh elemen lintas sektoral berkomitmen untuk mewujudkan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang aman, nyaman, dan penuh kedamaian di seluruh wilayahnya.pol